Sudah tahukah Anda perbedaan email bisnis dan pribadi? Jika Anda seorang pengusaha atau pebisnis, sudah saatnya Anda memikirkan untuk beralih menggunakan email bisnis.
Penelitian dari Affde.com menyebutkan 4,03 miliar penduduk bumi memiliki email. Walaupun alamat email yang dimiliki sekadar digunakan untuk bertransaksi online atau mendaftar ke sosial media, angka tersebut menunjukkan bahwa email sudah menjadi kebutuhan pokok bagi sebagian besar umat manusia.
Bagi orang Indonesia, email identik dengan jalur komunikasi profesional. Maksudnya, orang di Indonesia lebih banyak menggunakan email untuk keperluan pekerjaan. Sementara untuk komunikasi pribadi, layanan messenger seperti WhatsApp lebih populer
Para pekerja di Indonesia yang menggunakan email untuk berkomunikasi dengan rekan kerja atau klien biasanya menggunakan email resmi kantor dengan domain nama kantor atau bisnis sehingga nama emailnya adalah nama@nama perusahaan.com
Di sinilah salah satu perbedaan email bisnis dan pribadi yang mudah terlihat, yaitu nama domain. Para pengguna email menggunakan domain gratis seperti gmail.com, yahoo.com atau Hotmail.com sebagai email pribadi. Dengan domain gratis format nama email menjadi [email protected].
Sayangnya, menggunakan domain gratis sebagai alamat email bisnis akan membuat bisnis Anda terkesan kurang profesional. Karena itu Anda sebagai pelaku bisnis sangat disarankan untuk tidak menggunakan domain email gratis sebagai email bisnis.
Namun, sebelum membeli domain email kustom, ketahui dulu perbedaan email bisnis dan pribadi. Berikut akan dibahas fitur yang dimiliki email bisnis tetapi tidak dimiliki email pribadi :
1. Fitur Email Blast
![Perbedaan Email Bisnis dan Pribadi 1](https://a-creative.id/wp-content/uploads/2022/04/emails-list-on-a-laptop-screen-office-background-2021-08-26-16-34-04-utc-1024x683.jpg)
Bagi pengguna email pribadi dengan domain gratis, asalkan bisa berkirim pesan, bisa mengirim file dokumen dan gambar, maka semua kebutuhan terpenuhi.
Namun, bagi perusahaan atau pemilik bisnis, fitur-fitur domain berbayar lebih bisa memenuhi kebutuhan bisnis. Salah satunya adalah fitur email blast yang sangat berguna bagi bisnis yang mengandalkan email marketing.
2. Kapasitas Penyimpanan
Sebagai informasi, domain dari penyedia layanan email gratis adalah 15 GB. Ruang penyimpanan yang lega jika hanya digunakan untuk keperluan pribadi. Namun untuk keperluan bisnis, kapasitas penyimpanan yang dibutuhkan lebih besar, bahkan bisa mencapai 2 kali lipat kapasitas email pribadi.
3. Jumlah Akun
Saat Anda mendaftar untuk memiliki akun di Gmail atau Yahoo maka Anda hanya akan mendapatkan satu akun. Nah, pada layanan domain berbayar, saat Anda membeli satu domain kustom, Anda bisa mendaftarkan banyak akun sekaligus, bahkan bisa ribuan.
Fitur inilah yang digunakan perusahaan untuk memberikan personalized email bagi masing-masing karyawannya.
4.Fungsi Kontrol
Anda bisa mengawasi arus komunikasi yang terjadi di bisnis Anda. Caranya adalah dengan mendaftarkan alamt email yang terdapat di domain bisnis Anda dan mengarahkan semua komunikasi yang dilakukan oleh alamat email tersebut ke satu email induk yang Anda sebagai pemilik akses tunggalnya.
Biasanya layanan membeli domain sudah termasuk dalam paket saat Annda membangun website perusahaan atau bisnis.
baca juga : Campaign Marketing, Rahasia untuk Bisnis yang Meroket
Setelah mengetaui perbedaan email bisnis dan pribadi, ternyata memang terasa ya pentingnya punya email bisnis untuk menunjang usaha. Anda bisa bekerjasama dengan penyedia layanan email bisnis untuk mendapatkan domain email yang lebih kredibel. Selain email bisnis, Anda pun perlu memikirkan tentang strategi digital marketing lain seperti website dan social media. Hubungi A-Creative untuk mendapatkan layanan digital marketing yang paling pas dengan tujuan bisnis Anda saat ini.