Personal branding menjadi kebutuhan bagi seorang pebisnis agar tampil menonjol di tengah ketatnya persaingan. Untuk itu, mengetahui cara meningkatkan personal branding adalah langkah awal untuk menuju kesuksesan dalam dunia bisnis.
Membangun personal branding membutuhkan kegigihan dan kerja keras. Untuk membantu Anda dalam meningkatkan lalu memanfaatkannya, artikel ini akan memberikan pemahaman secara ringkas alasan mengapa Anda harus membangun citra yang kuat dan tips untuk melakukannya.
Mengapa Pebisnis Perlu Membangun Personal Branding?
Personal brand adalah apa yang orang pikirkan ketika mereka mendengar tentang sesuatu tentang diri Anda. Ini akan berpengaruh langsung pada bisnis yang Anda bangun. Anda mungkin pernah mendengar ketika personal brand seseorang rusak karena suatu hal, maka kepercayaan publik pada bisnisnya atau bahkan brand yang didukungnya juga akan menurun.
Nah, di bawah ini adalah alasan kuat mengapa personal branding diperlukan di era digital ini.
Kredibilitas
Anda tentu ingin dipercaya oleh klien atau pelanggan. Hal itu hanya bisa terjadi jika Anda membangun kredibilitas melalui personal branding yang tepat. Cara meningkatkan personal branding harus dilakukan secara otentik berdasarkan nilai-nilai yang diyakini dan cara Anda melayani orang lain
Menjadi Ahli Dalam Sebuah Bidang
Personal brand dapat digunakan untuk mempromosikan bakat unik yang Anda miliki. Jadi, ketika orang berbicara tentang suatu bidang, nama Anda akan menjadi yang pertama terlintas dalam benak mereka.
Membangun Audiens Setia
Branding yang kuat akan membantu menarik orang yang tepat ke dalam lingkaran bisnis Anda dan menciptakan audiens setia. Dengan mudah Anda akan menarik orang-orang yang berpikiran sama dan sejalan dengan prinsip bisnis Anda.

Tips dan Cara Meningkatkan Personal Branding
Untuk membantu Anda sebagai pebisnis dalam memanfaatkan personal branding, berikut ini adalah cara meningkatkan personal branding utamanya untuk menghadapi dunia digital yang semakin ketat.
Menampilkan Orisinalitas
Personal brand adalah tentang menunjukkan keunikan dan orisinalitas. Audiens menyukai brand yang menawarkan sesuatu yang berbeda dari yang sudah ada. Sebelum memulai, pebisnis harus mengetahui target pasarnya, ini karena strategi personal branding sangat bergantung pada jenis industri dan jenis target audiens.
Memanfaatkan Sosial Media
Sosial media menawarkan platform untuk menargetkan audies tertentu. LinkedIn misalnya, membantu Anda untuk meningkatkan jangkauan jaringan profesionalnya, Instagram dan Facebook berguna untuk berhubungan dengan orang-orang di industri yang sama, dan banyak lainnya.
Selain itu, ada banyak platform media sosial seperti TikTok atau Pinterest yang dapat digunakan untuk mengembangkan personal brand. Untuk memanfaatkan sosial media, seorang pebisnis harus terus melakukan riset untuk menemukan strategi yang sempurna.
Menerapkan Konten Marketing
Menerapkan strategi konten dapat mendorong promosi brand bagi seorang pebisnis. Konten dan personal branding harus berjalan beriringan, agar secara optimal membantu pebisnis memantapkan dirinya sebagai pakar yang diakui. Dengan membangun konten yang efektif, Anda juga dapat dengan mudah menargetkan audiens yang relevan.
Terlibat Dalam Jejaring Online
Saat ini sebagian besar percakapan dilakukan secara online. Melihat tren itu, sebagian besar pebisnis telah mengalihkan strategi mereka secara digital. Dengan meningkatkan kehadiran online dan turut terlibat dalam berbagai forum serta komunitas di bidang tertentu, potensi untuk memperluas jangkauan audiens akan semakin besar.
Baca juga: 5 Fungsi Digital Marketing untuk Bisnis, Penting!
Jika dilakukan dengan konsisten, cara meningkatkan personal branding di atas akan memuahkan hasil yang optimal. A-Creative merupakan Digital Marketing Agency yang menyediakan beragam layanan digital marketing berkualitas termasuk membantu mendongkrak kehadiran online brand Anda. Kunjungi a-creative.id atau @acreative.id di Instagram untuk info lebih lanjut.