Website yang baik adalah pondasi dasar dari setiap bisnis modern yang sukses. Namun sebelumnya, Anda perlu mengenal jenis jenis website untuk menentukan bagaimana seharusnya website Anda dibangun.
Semuanya tergantung dari tujuan Anda membangun sebuah website. Apakah Anda ingin membuat audiens melakukan pembelian di website? Meningkatkan brand brand awareness? Sebagai portofoli online? Atau berbagai kebutuhan lainnya.
Dengan penjelasan jenis jenis website berikut, Anda akan dapat membuat keputusan yang jelas tentang jenis website apa yang paling cocok untuk kebutuhan bisnis Anda.
Website Perusahaan
Jenis website ini cocok bagi perusahaan, agensi, dan para wiraswastawan yang ingin mempresentasikan sebuah bisnis. Website perusahaan menyajikan berbagai layanan yang ditawarkan, bagaimana bisnis tersebut melakukannya dan cara untuk menghubunginya.
Website perusahaan berfungsi secara efektif sebagai kartu nama digital perusahaan. Meski begitu, website ini juga dapat diisi dengan berbagai elemen dinamis, seperti berita atau blog yang kontennya diperbarui secara berkala.
Landing Page
Landing page atau halaman arahan adalah jenis website satu halaman, yang tujuannya adalah untuk memberi tahu pengunjung tentang produk tertentu dan mendorong mereka untuk mengambil tindakan tertentu.
Website semacam ini memiliki karakter yang sangat padat iklan, dan tidak memiliki subhalaman. Sebaliknya, landing page menyerupai halaman penjualan terperinci yang sering diperkaya dengan video dan grafik untuk mendorong terjadinya tindakan oleh pengguna.
Toko Online
Jenis jenis website berikutnya adalah toko online. Ini adalaah jenis yang cocok untuk perusahan yang ingin melakukan penjualan secara langsung di dalam website. Memang, penjualan juga dapat dilakukan melalui landing page. Namun, jika Anda berencana menjual banyak produk, Anda memerlukan toko online.
Melalui jenis website ini, Anda dengan mudah dapat menyajikan informasi produk. Menu yang jelas akan membantu pengguna dengan cepat menemukan produk yang mereka cari. Meskipun konten dinamis tetap dapat diintegrasikan untuk menarik audiens, fokusnya utamanya adalah pada rangkaian produk itu sendiri.
Website Berita
Website jenis ini tentu saja berfokus pada konten-konten berita. Berita yang disampaikan bisa dalam topik tertentu maupun semua jenis topik. Satu hal yang membedakan website berita dan jenis website lain adalah kontennya yang dinamis dan selalu diperbaharui.
Ini karena kebutuhan untuk memberikan informasi aktual kepada para audiens. Konten terkini yang sesuai dengan kaidah tertentu menjadi fokus terpenting. Hal itu juga tercermin dalam desain website yang menyerupai sebuah koran.
Website Komuniitas
Website komunitas memiliki fokus utama untuk memudahkan orang-orang yang memiliki interest yang sama untuk berkumpul dalam sebuah forum online. Jadi website komunitas harus mampu membuat anggotanya untuk terhubung secara langsung satu sama lain. Dengan koneksi langsung ini, mereka dapat melakukan berbagai hal secara online, termasuk transaksi jual beli.
Website Portofolio
Website jenis ini dioptimalkan untuk menyajikan karya visual dengan cara yang menarik. Website portofolio sangat ideal untuk desainer, fotografer, atau seniman. Tampilan website ini memiliki ciri khas desain yang lapang dan minimalis.
Tujuannya agar audiens fokus pada elemen grafis dan contoh karya yang disajikan. Berbeda dengan jenis situs lainnya, biasanya website jenis ini juga tak banyak menampilkan teks. Selain pada bagian informasi kontak, teks biasanya hanya ditampilkan secara singkat pada deskripsi karya.
Baca juga : Apa Itu Campaign Marketing? Cek Juga Contohnya!
Dari jenis jenis website di atas, manakah yang cocok dengan kebutuhan bisnis Anda? Untuk hasil maksimal konsultasikan kebutuhan Anda dengan A-Creative. A-Creative akan membantu Anda membuatkan website untuk berbagai kebutuhan, mulai website company hingga toko online lengkap dengan layanan SEO & SEM untuk meningkatkan trafik website. Hubungi A-Creative melalui atau @acreative.id di Instagram.