Retargeting dan remarketing termasuk strategi marketing bisnis untuk menaikkan penjualan. Penerapan retargeting dan remarketing menggunakan media online, maka keduanya termasuk dalam strategi digital marketing.
Re-targeting dan re-marketing adalah teknik pemasaran yang sama-sama bisa membawa dampak baik dalam peningkatan produktivias bisnis. Meskipun begitu, keduanya punya strategi berbeda untuk menjangkau target secara efektif.
Manakah yang lebih baik di antara retargeting dan remarketing? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, akan lebih baik jika kita memahami retargeting dan remarketing terlebih dahulu. Simak penjelasannya berikut ini!
Pengertian Retargeting dan Remarketing
Keduanya memiliki kesamaan yaitu sebagai strategi marketing yang dijalankan menggunakan media digital dan internet. Meskipun keduanya tampak sama, tapi ada perbedaan-perbedaan dalam penerapan retargeting dan remarketing.
Retargeting adalah strategi marketing yang memanfaatkan data cookies pada suatu website. Data cookies tersebut yang kemudian diolah dan digunakan dalam pemasangan iklan online. Jadi, setelah Anda meninggalkan suatu website, Anda tetap akan melihat iklan perusahaan tersebut di website lain.
Remarketing adalah strategi marketing yang fokus menggunakan e-mail pelanggan. Pernahkah Anda mendapat notifikasi e-mail dari situs belanja online yang berisi informasi transaksi yang belum diselesaikan? Itulah salah satu contoh penerapan remarketing.
Baca Juga: Intip Cara Membuat Campaign E-mail Marketing yang Sukses!
Perbedaan Retargeting dan Remarketing
Perbedaan re-targeting dan re-marketing dapat dipahami dari fokusnya dalam menarik pelanggan. Retargeting adalah teknik pemasaran yang fokus menjangkau pelanggan baru dengan pemasangan iklan online.
Sedangkan remarketing adalah teknik pemasaran yang lebih fokus kepada pelanggan yang sudah ada. Remarketing dilakukan untuk menarik kembali minat pelanggan yang sudah pernah melakukan interaksi.
Persamaan Retargeting dan Remarketing
Persamaan dari keduanya bisa dipahami dari tujuan masing-masing strategi tersebut. Keduanya memiliki sama-sama punya tujuan untuk menaikkan penjualan serta meningkatkan brand awareness.
Keduanya punya tujuan yang saling melengkapi dan bertujuan mendapatkan konsumen yang berpotensi melakukan pembelian, baik dari konsumen baru atau konsumen yang pernah berinteraksi.
Tips Memilih Retargeting atau Remarketing
Setiap perusahaan tentu ingin pilihan yang terbaik dalam menentukan strategi marketing bisnis untuk menaikkan penjualan. Pertanyaannya, strategi marketing mana yang lebih baik antara ? Bisakah keduanya dijalankan secara bersamaan?
Keduanya sama-sama baik untuk digunakan sebagai teknik pemasaran online. Untuk bisa memilih salah satu dari keduanya, Anda perlu mengetahui tujuan apa yang ingin Anda capai melalui penerapan strategi marketing dalam bisnis Anda.
Retargeting cocok diterapkan dalam kondisi sebagai berikut:
- Fokus Anda adalah ingin mendapatkan konsumen baru.
- Anda memiliki website dengan traffic tinggi, tetapi conversion rate cenderung kecil.
- Anda belum banyak memiliki daftar e-mail pelanggan yang bisa menjadi konsumen potensial.
Remarketing cocok diterapkan dalam kondisi sebagai berikut:
- Fokus Anda adalah mempertahankan konsumen yang sudah ada.
- Anggaran promosi Anda terbatas.
- Anda mempunyai daftar e-mail pelanggan yang menjanjikan sebagai konsumen potensial.
Retargeting dan remarketing bisa dijalankan secara bersamaan. Keduanya bisa saling melengkapi tujuan dari strategi digital marketing yang fokus pada konsumen. Anda bisa menggunakan jasa digital marketing yang terpercaya untuk menerapkan kedua strategi dalam bisnis Anda.
Baca Juga: Kenapa Harus Menggunakan Digital Marketing Pada Bisnis?
Jika Anda masih bingung menentukan re-targeting dan re-marketing sebagai strategi marketing Anda? Diskusikan dengan kami, A-Creative Digital Marketing Agency. A-Creative dapat membantu Anda menentukan dan menjalankan strategi digital marketing yang pas untuk mengembangkan bisnis Anda secara digital. Hubungi tim A-Creative segera!
Tips seputar kepenulisan, kunjungi a-writing.agency